JPPR, Jakarta — Tahapan Pemilihan Umum 2014 yang diawali dengan verifikasi partai politik calon peserta cenderung masih "dingin". Padahal penyebarluasan ke masyarakat menjadi titik awal untuk menjadikan pemilu mendatang lebih berkualitas.
Koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Yus Fitriadi, di Jakarta, Kamis (9/8/2012), menyesalkan langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang terkesan diam-diam dalam melaksanakan tahapan verifikasi ini.
KPU membuka pengumuman pendaftaran calon peserta Pemilu 2014 sepanjang 9-11 Agustus ini. Perlengkapan persyaratan parpol calon peserta pemilu bisa diserahkan pada 10 Agustus-7 September 2012.
Yus mengkhawatirkan, KPU yang terlihat tidak cukup aktif memperingatkan parpol yang hendak diverifikasi. Ujungnya nanti, parpol pun tidak mempersiapkan diri secara maksimal. "Yang pada akhirnya verifikasi tidak maksimal," sebut Yus.
Yus berharap, KPU lebih melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan, termasuk media massa. Penyelenggara pemilu semestinya menyadari keterbatasan personal sehingga tanpa bantuan masyarakat, KPU tidak akan mampu menyelenggarakan setiap tahapan pemilu.
Sumber: Kompas
.png)